Senin, 25 Mei 2015

Ada Data Statistik Pangan yang Akurat, Polemik Impor Beras Tak Perlu Terjadi

Senin, 25 Mei 2015

JAKARTA, suaramerdeka.com - Polemik tentang rencana pemerintah mengimpor beras tidak perlu terjadi jika negara ini memiliki data statistik pangan yang akurat.

Menurut Koordinator Nasional LSM Protanikita, Bonang, polemik ini mengemuka setelah Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data angka sementara produksi padi nasional 2014 pada awal Maret 2015.

Menurut data tersebut, lanjut Bonang, produksi padi nasional 2014 mencapai 70,83 juta ton GKG (setara dengan 41 juta ton beras).

Jika diasumsikan jumlah penduduk sekitar 250 juta orang dan angka konsumsi beras mengacu pada standar BPS sebesar 113,48 kilogram per kapita per tahun, kebutuhan beras nasional mencapai 28,37 juta ton. Jika semua data tersebut benar, pada awal 2015 terdapat surplus produksi beras di atas 10 juta ton.

“Pertanyaannya, mengapa pemerintah mewacanakan mengimpor beras.  Mengapa harga beras tetap stabil tinggi hingga kini,” ujar Bonang.

Data yang kurang akurat menyangkut produksi dan konsumsi beras dituduh sebagai biang kesemrawutan manajemen beras selama ini. Karena itu, banyak kalangan yang menyuarakan agar pemerintah segera membenahi database beras.

(A Adib / CN26 / SM Network)

http://berita.suaramerdeka.com/ada-data-statistik-pangan-yang-akurat-polemik-impor-beras-tak-perlu-terjadi/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar